UMUR SAMA
Sudah lama Budi naksir perempuan yang tinggal di kampung sebelah. Ternyata cintanya tidak bertepuk sebelah tangan. Perempuan itu menerima cinta Budi dengan sepenuh hati, meski 'proklamasi cinta' Budi dilakukan di gang sempit pinggir selokan.
Sayang, kisah-kasih di selokan itu tidak berjalan mulus. Orang tua si gadis keberatan karena Budi belum bekerja. Namun keduanya pantang menyerah. Bahkan, setelah beberapa bulan menjalin hubungan kasih, Budi memberanikan diri melamar. Ia menemui ayah si gadis.
"Pak, kami sudah saling cinta, maka kami akan menikah. Kapan saya boleh menikahi anak Bapak?" kata Budi.
Ayah si gadis jelas menolak. Namun untuk berkata terus terang, ia tidak sampai hati.
"Begini Nak Budi. Bukan saya keberatan, tapi tunggulah saat yang tepat. Saat ini umur anak saya 20 tahun, umur Nak Budi 24 tahun. Jadi, tunggulah sampai umur kalian sama," kata si Bapak.
0 komentar:
Posting Komentar